NUNUKAN- Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nunukan Aris Suyono dalam keterangan press conference, mengatakan ada penambahan kasus terkonfirmasi Corona di Nunukan, Minggu, 19 April 2020 sebanyak 15 kasus.
“Berdasarkan hasil Swab pemeriksaan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Kemenkes yang kita terima dari 20 orang di Surabaya, sebanyak 15 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan 5 Orang Negatif,” Kata Aris.
“Mereka yang terkonfirmasi positif langsung kita rusuk dari Rusunawa ke bangsal isolasi RSUD Nunukan dan total pasien Positif di Kabupaten Nunukan sudah 24 orang,” Terang Aris.
Sementara itu, Aris juga melaporkan data terbaru orang dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 11 Orang, Pasien dalam Pengawasan (PDP) 0 Orang dan orang tanpa gejala (OTG) 17 Orang dan untuk orang dalam Pemantauan (ODP) yang selesai dipantau sebanyak 193 Orang, PDP Sembuh dan Negatif 1 Orang, PDP Meninggal Dunia Negatif 1 Orang, kemudian orang tanpa gejala selesai Pemantauan sebanyak 32 Orang.
Dari 15 kasus baru positif Covid-19 di Nunukan, semua berjenis kelamin laki-laki. Dua orang diantaranya kontak erat dari klaster yang baru dinyatakan positif.
“Jadi ketika Positif melebihi dari satu, kita dikatakan masuk penularan Generasi kedua bahkan ke Generasi Ketiga hitungan umur dan tugas kami akan menyampaikannya ke provinsi mengenai kronologis yang terjadi, kemudian apakah pasien baru ini terjangkit karena transmisi lokal di Nunukan, kami masih menunggu 1, 2 hari ke depan dan itu dari Kementerian Kesehatan. Penentuan transmisi lokal nanti dari Kementerian Kesehatan,” Ujarnya.
Sampai hari ini, Sebut Aris kasus positif Covid-19 berjumlah 24 orang. Dengan begitu Tim TGC akan melakukan tracking bagi siapa saja yang sebelumnya sudah kontak langsung dengan pasien-pasien tersebut.” Tim TGC dibantu pihak puskesmas sudah mulai bergerak,” Sebutnya. (*)
