NUNUKAN – Dalam upaya memperkuat dukungan masyarakat menjelang Pilkada, Calon Bupati Nunukan, Andi Akbar, melanjutkan sosialisasi politik di wilayah Kabudaya. Kali ini, Andi Akbar menyambangi Desa Patal, Kecamatan Lumbis Induk, pada Selasa (1/10).
Rombongan Andi Akbar disambut hangat oleh masyarakat Desa Patal yang telah menunggu di Balai Desa.
Darsono, Ketua Panitia Kelompok Patal, dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk mensosialisasikan kembali pesan-pesan yang disampaikan oleh para dewan rakyat dan pasangan GAAS kepada keluarga dan kerabat.
Darsono yang juga merupakan relawan GAAS, menegaskan dukungan penuh dari masyarakat Desa Patal kepada pasangan GAAS.
“Kami bisa yakinkan di sini, Desa Patal bersatu, kalau sudah bersatu, pasti kami bersatu,” tegas Darsono.
Masyarakat Desa Patal berharap, jika terpilih, Andi Akbar akan kembali berkunjung dan memperhatikan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Salah satu fokus yang menjadi harapan masyarakat adalah pembukaan jalan tani untuk meningkatkan perekonomian desa.
“Jika ekonomi meningkat, masyarakat kami pasti akan sejahtera semua. Kami di sini ada 700 suara, saya pastikan kami akan satu suara menangkan GAAS,” ujar Darsono.
Menanggapi harapan masyarakat, Andi Akbar menegaskan bahwa pasangan GAAS berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan yang belum tuntas, termasuk program konektivitas internet melalui program Starlink dan konektivitas jalan antar desa.
“Jalan antar desa ini akan jadi perhatian kami nantinya, berharap ini bisa segera tuntas supaya perekonomian di Lumbis sejahtera,” ucap Andi Akbar.
Paslon nomor urut 1 itu juga menyampaikan rencana peningkatan anggaran dana desa (ADD) hingga 10 persen, yang akan meningkatkan kesejahteraan perangkat desa.
“Jadi kita akan berikan insentif untuk tokoh desa, mudah-mudahan APBD kita bisa naik demi merealisasikan hal tersebut, namun begitu kami tetap akan memperjuangkan hal ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Akbar juga menyinggung soal beasiswa dan pembangunan sekolah di wilayah Lumbis. Dirinya berkomitmen untuk meningkatkan akses pendidikan di daerah tersebut.
“Semua kekurangan akan ditambahkan, bahkan pihaknya akan terus membangun sekolah atau memberikan ruang kelas belajar baru,” ujarnya.
Terakhir, Andi Akbar menegaskan bahwa pihaknya akan memprioritaskan pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK bagi mereka yang telah mengabdi lebih dari 5 tahun.
“Semua honorer yang telah mengabdi lebih dari 5 tahun, haruslah diprioritaskan diangkat menjadi PPPK,” tutup Andi Akbar. (adv)