NUNUKAN-Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Nunukan Kompol Lamuati, SH MH yang di dampingi Kepala Sub Bagian Umum dan Plt Seksi Rehabilitasi BNNK Abdulllah, SE dan Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Murjani Shalat, SE menggelar coffee morning bersama wartawan di ruang rapat kantor BNNK Nunukan, Kamis (18/12/19).
Acara tersebut dihadiri oleh rekan-rekan Media di Nunukan dan baik media cetak, online dan juga media Televisi.
Dalam acara Coffe Morning dan Silaahturahmi Tersebut Kepala BNNK Kompol Lamuati membahas hasi capaian BNNK Nunukan di Nunukan serta Pembentukan Tim Terpadu P4GN yang dibentuk Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid.
“Pencapaian kita, awal kita berhasil menangkap 5 kilogram ditengah laut tanpa IT dan tanpa senjata, kemudian kita melakukan sosialisasi ke Instansi pemerintahan, swasta, kesekolah dan Masyarkat bahkan Melalui tempat ibadah kita sosialisasikan,”terang Kepala BNNK Nunukan.
Lamuati menambahkan, kita juga telah melakukan rehabilitasi jalan khususnya kepada korban yang mengunakan narkotika, khususnya teman-teman dari beberapa Instansi seperti Imigrasi dan Lapas.” Ada 4 yang positif yang telah melakukan rehabilitasi jalan. Jadi, selama tahun 2019 ini lah pencapaian yang dilakukan BNNK.,” Jelasnya.
Dia juga menyampaikan sinergitas Pemerintah Daerah Nunukan dengan BNNK semakin bagus dengan terbitnya keputusan Bupati yaitu Pembentukan Tim Terpadu P4GN yang dibentuk Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid, nomor 188. 45/611/X/2019 tentang seluruh OPD dan Instansi vertikal yang berada di Kabupaten Nunukan wajib melakukan pencegahan penyalagunaan peredaran gelap narkotika.
Selain itu, ucap Lamuati, Bupati juga mengeluarkan Intruksi Bupati Nunukan Nomor 188.55/ 2 / X / 2019 tentang rencana aksi pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap Narkoba. “Rencana aksi ini seluruh OPD dan Instansi vertikal wajib mempunyai rencana aksi,” katanya.
Ia berharap kepada Wartawan agar tidak bosan-bosannya memberikan masukan kepada BNNK sehingga manfaatnya bisa dirasakan Masyarakat dan juga memberikan pemberitaan yang mengedukasi. (PK-1)