Bupati: Pemda Dukung Iraw Jadi Agenda Rutin Tahunan

Bupati Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid saat menyampaikan sambutannya

NUNUKAN-Pelaksanaan Iraw Tidung Borneo Bersatu 2020 yang pertama kalinya yang dipusatkan dirumah adat Tidung di Desa Binusan Kecamatan Nunukan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara dan baru saja dibuka dan diresmikan.

Acara yang berlangsung hingga 15 Maret 2020 ini, rencananya akan menjadi agenda tahunan dikabupaten Nunukan.

Bupati Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid saat ditemui awak media, Rabu (11/3) megatakan, Insya Allah, nanti kita kita rembugkan lagi, Karena tadi ada adat dari Provinsi.

Pelaksanaan iraw ini kan ada pada keputusan adat itu sendiri, bisa melalui kabupaten atau Provinsi tergantung mekanisme seperti apa, kita dari Pemerintah Kabupaten Nunukan mensupport mereka dalam bentuk intervensi anggaran atau yang lainnya.

“Jadi tidak selamanya itu bersifat anggaran Pemerintah daerah tetapi partisipasi juga bisa,” ujar Laura.

Dia juga berharap semoga masyarakat Tidung di empat negara ini bisa bersatu, sesuai cita-cita para leluhur, masyarakat suku etnis Tidung bisa tetap bisa dilestarikan adat istiadat dan budayanya.

” Saya sangat berharap ini bisa menjadi agenda rutin tahunan tergantung mekanisme adat itu seperti apa, karena masing-masing adat itu berbeda-beda,” harap Laura.

Terpisah, Kepala Desa Binusan, Rudi Hartono saat ditanya terkait Iraw Borneo bersatu adat Tidung, menyatakan, Sebagai harapan kita dengan mengumpulkan seluruh warga adat Tidung yang ada di 4 Negara ini. Bagaimana ini nantinya bisa menjadi agenda tahunan Kabupaten Nunukan.

“Semoga ini bisa diagendakan, sesuai penyampaian bupati mendukung pelaksanaan iraw sebagai pelaksanaan acara tahunan. Mudah-mudahan mendapat dukungan dari Kabupaten, Provinsi dan Pusat,” Kata Rudi.

Dia menyebut, Iraw adat Tidung borneo bersatu 2020 ini dihadiri 1.200 orang yang siap mensukseskan iraw. Dimana tamu kita siapkan sebanyak 58 rumah dengan jumlah yang kita hitung sekitar 1.500 orang.

Dia juga mengatakan dengan diresmikannya rumah adat Tidung ini, nantinya rumah adat ini sebagai tempat kegiatan adat dan sebagai tempat promosi desa Binusan sebagai desa wisata.

“Kami ucapkan terima kasih kepada warga Nunukan atas dukungan dalam mensukseskan iraw ini. Khususnya kepada saudara dari tiga negara mudah-mudahan ini menjadi agenda tahunan kita di Kabupaten Nunukan dan kita juga mengharapkan dukungan masyarakat untuk mendukung iraw menjadi agenda tahunan,”Demikian Rudi Hartono. (**)

[jetpack-related-posts]