DPRD – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nunukan secara resmi menutup masa konferensi I Tahun 2024 sekaligus membuka masa pertemuan II Tahun Sidang 2024-2025.
Kegiatan tersebut diadakan pada Senin (6/1/2025) di ruang rapat paripurna kantor DPRD Nunukan.
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Nunukan, Hj. Leppa, didampingi Wakil Ketua DPRD Nunukan, Arpiah, ST. Sejumlah anggota DPRD Nunukan turut hadir dalam agenda penting tersebut.
Dalam rapat paripurna ini, Hj. Leppa menyampaikan terkait evaluasi pelaksanaan konferensi I tahun 2024.
Ia menyampaikan berbagai capaian serta tantangan yang masih harus dihadapi DPRD Nunukan dalam menjalankan tugas legislasinya.
“Selama masa konferensi I, kami telah menyelesaikan berbagai program kerja yang telah direncanakan, meskipun masih ada beberapa hal yang memerlukan perhatian pada tahun ini,” ujar Hj. Lepa.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dengan Pemerintah Kabupaten Nunukan untuk memastikan seluruh program pembangunan dapat berjalan sesuai dengan harapan masyarakat.
Kolaborasi ini, menurutnya, menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan kesejahteraan di daerah.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD, Arpiah, ST, mengingatkan seluruh anggota DPRD untuk terus menjaga komitmen dan dedikasi dalam menjalankan tugas selama masa konferensi II.
Ia berharap, kinerja DPRD Nunukan bisa semakin optimal di tahun 2025.
“Mari kita jadikan masa konferensi II ini sebagai momentum untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan capaian yang lebih baik,” ungkap Arpiah.
Selain evaluasi, rapat paripurna tersebut juga digunakan sebagai forum untuk menyusun agenda kerja DPRD Nunukan pada masa konferensi II.
Fokus utamanya adalah pembahasan jadwal kegiatan anggota DPRD dan rencana peraturan daerah (Raperda) serta pengawasan terhadap pelaksanaan program pembangunan.
Dalam rapat tersebut anggota DPRD yang hadir memberikan masukan serta masukan terkait prioritas kerja yang harus diselesaikan selama masa Konferensi II.
Anggota legislatif Nunukan menekankan pentingnya mendengarkan aspirasi masyarakat sebagai acuan utama dalam setiap pengambilan keputusan.(Infodokdprdnnk)