NUNUKAN- Nasib para honorer di Kabupaten Nunukan bisa bernafas lega, karena Kemenpan RB tetap memperpanjang dan tidak ada penghapusan tenaga honorer.
Hal tersebut disampaikan Kepala BKPSDM Kabupaten Nunukan H.Sura’i pada Kamis (28/12/2023), dia mengatakan Kemenpan RB sudah menyampaikan ke kita yang tadinya batas akhirnya ada 28 November 2023 itu sudah nyata tidak diberlakukan.
Artinya para honorer di daerah di 450 kabupaten kota di Indonesia tetap diperpanjang dengan catatan data yang kita buat pada tahun 2022 itulah yang masuk data BKN.
“Mereka tetap dipekerjakan dengan tidak ada kenaikanmisalkan gajinya tiba-tiba sekian lipat macam P3K itu yang harus dibedakan, mereka tetap standar dengan gaji yang ada dan sama sesuai dengan kemampuan dinas kantornya masing-masing. Mereka yang honorer ini kita tetap data, apakah mereka punya ke potensi untuk boleh mengikut ke P3K sesuai persyaratan mungkin dia S1 kesehatan atau D3 kesehatan honor di mana, itu akan diupayakan untuk masuk ke P3K tenaga pendidikan maupun tenaga kesehatan,” jelas Sura’i.
Dikatakannya, honorer tenang saja Insyaallah tidak ada kebijakan-kebijakan yang bisa merugikan mereka untuk beberapa tahun akan datang.
“Saat ini PNS kita sudah banyak yang pinda kabupaten, yang kemarin PNS kita 3.700 sekarang hanya 3.600, artinya analis kebutuhan kita masih cukup jauh masih banyak yang kita butuhkan, karena PNS kita belum mencukupi dan honorer yang selama ini juga cukup membantu,” pungkasnya. (*)