Menyambut Masa Depan Hijau: Peluang Pemuda Kalimantan dalam Ekspor dan Budidaya Alam Berkelanjutan

Oleh:Annisa Aulia Putri 

Bacaan Lainnya

Kalimantan merupakan pulau yang terkenal dengan kekayaan alam yang melimpah. Hal ini, dapat menawarkan peluang yang luar biasa bagi pemuda untuk berkembang, terutama di bidang budidaya alam dan ekspor. Pulau Kalimantan kaya dengan hasil alam seperti kelapa sawit, karet, rotan, kopi, dan hasil perikanan. Meningkatnya pemasaran secara global, diharapkan dapat menghasilkan produk-produk alam yang berkualitas, serta pemuda Kalimantan memiliki kesempatan besar untuk mendapatkan peluang yang tidak hanya mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan, tetapi juga memasarkan produk mereka ke pasar Internasional. Dalam upaya ini, mereka dapat berperan aktif sebagai agen perubahan yang mendukung perekonomian daerah melalui ekspor dan pengelolaan alam yang bijaksana.

Salah satu sektor yang memiliki potensi besar di Kalimantan adalah budidaya kelapa sawit. Kalimantan termasuk penghasil terbesar kelapa sawit di Indonesia. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor minyak kelapa sawit Indonesia pada 2022 mencapai 24,26 juta ton dengan nilai sekitar 25,3 miliar USD. Pemuda Kalimantan dapat memanfaatkan peluang dengan mempelajari teknik-teknik pertanian yang ramah lingkungan, seperti agroforestry atau sustainable palm oil production yang dapat memenuhi standar global. Dalam hal ini, mereka bisa berkolaborasi dengan lembaga internasional atau perusahaan besar yang menerapkan sistem sertifikasi kelapa sawit berkelanjutan (RSPO) untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk kelapa sawit asal Kalimantan.

Selain kelapa sawit, Kalimantan juga memiliki potensi besar di sektor pertanian hortikultura. Produk-produk seperti buah tropis, sayuran, dan padi organik semakin diminati di pasar internasional, terutama karena meningkatnya kesadaran akan pentingnya konsumsi makanan organik dan ramah lingkungan. Pemuda Kalimantan dapat belajar mengenai cara bertani dengan sistem pertanian yang ramah lingkungan melalui pelatihan yang disediakan oleh pemerintah maupun lembaga swasta. Sebagai contoh, mereka bisa mengembangkan budidaya kopi robusta dengan potensi pasar internasional yang besar. Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian, Indonesia mengekspor kopi senilai lebih dari 1,1 miliar USD pada 2020, dan Kalimantan memiliki potensi untuk menjadi salah satu penghasil kopi terbaik.

Sektor perikanan juga menjadi peluang yang tidak kalah besar bagi pemuda Kalimantan. Kalimantan memiliki banyak sungai besar dan pantai yang kaya akan hasil laut. Sektor perikanan Indonesia tumbuh pesat dengan ekspor produk perikanan yang meningkat dari tahun ke tahun. Pemuda Kalimantan dapat belajar tentang budidaya ikan yang ramah lingkungan, seperti budidaya ikan lele, nila, atau gurame yang semakin diminati pasar internasional. Untuk mendukung ini, mereka bisa mendapatkan pelatihan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan tentang cara mengelola budidaya perikanan yang berkelanjutan, serta bagaimana memasarkan hasil budidaya tersebut ke pasar global.

Terdapat beberapa upaya yang perlu dilakukan oleh pemuda-pemuda Kalimantan dalam mewujudkan potensi ini, yaitu:

Pendidikan dan pelatihan

Pendidikan dan pelatihan menjadi hal yang sangat penting agar bisa mewujudkan potensi dengan baik. Pemerintah dan lembaga pendidikan dapat bekerja sama untuk menyediakan pelatihan yang fokus pada pengelolaan sumber daya alam, keberlanjutan, serta cara mengakses pasar ekspor. Sebagai contoh, Program Vokasi Kemendikbud telah memberikan pelatihan kepada pemuda di bidang pertanian dan perikanan yang sangat berguna untuk membuka peluang usaha di daerah.

Kolaborasi Antar Pemuda

selain pendidikan dan pelatihan, kolaborasi juga penting untuk meningkatkan kapasitas mereka. Dengan membentuk kelompok usaha atau koperasi, pemuda dapat saling berbagi pengetahuan dan sumber daya untuk meningkatkan produksi dan kualitas produk yang mereka hasilkan. Sebagai contoh, Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kalimantan Timur telah berhasil memasarkan produk hasil perikanan lokal ke pasar ekspor setelah mengikuti pelatihan dari pemerintah dan mendapatkan bimbingan tentang cara memperoleh sertifikasi ekspor.

Digitalisasi Pemasaran

Pemuda Kalimantan perlu memanfaatkan teknologi, terutama dalam digitalisasi pemasaran. Saat ini, dunia semakin terhubung melalui teknologi digital, dan pemuda Kalimantan harus memanfaatkannya untuk memperkenalkan produk lokal ke pasar global. Seperti penggunaan platform e-commerce dan media sosial dapat membantu mereka untuk memasarkan produk seperti kopi atau hasil pertanian langsung ke konsumen internasional.

Pemuda Kalimantan memiliki kesempatan emas untuk menjadi pelopor dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan mengembangkan potensi ekspor daerah. Dengan memanfaatkan kekayaan alam yang melimpah, seperti kelapa sawit, kopi, rotan, dan hasil perikanan, serta berfokus pada praktik pertanian dan perikanan yang ramah lingkungan, mereka dapat membawa Kalimantan ke pasar global. Melalui pendidikan, pelatihan, kolaborasi, dan pemanfaatan teknologi digital, pemuda Kalimantan tidak hanya dapat meningkatkan kesejahteraan mereka, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam. Ini adalah kesempatan bagi mereka untuk mengukir perubahan, tidak hanya untuk Kalimantan, tetapi juga untuk dunia. Dengan langkah yang tepat, masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan bukanlah sekadar impian, melainkan kenyataan yang dapat diwujudkan oleh generasi muda yang siap bertindak.

Dengarkan Kami di Aplikasi Solatafm Nunukan