NUNUKAN-Dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memperkuat persatuan TNI AD dan Masyarakat dalam membangun NKRI di Perbatasan, TNI AD bersama Pemerintah Kecamatan Sebatik Timur, Pelajar dan Masyarakat melakukan penanaman pohon Mangrove di wilayah Pesisir Pantai desa Tanjung Aru, Rabu (21/4).
Program Kasad yang bernama Menyatu dengan Alam ini dihadiri Danramil 0911-2 Sebatik Mayor Mohammad Bakri mewakili Dandim 0911 Nunukan, unsur Muspika Kecamatan Kecamtan Sebatik Timur, Perangkat Desa dan peserta lainnya.
Mayor Mohammad Bakri menerangkan, kegiatan ini kita laksanakan penanaman mangrove yang merupakan program dari bapak KASAD yaitu TNI AD menyatu dengan alam.
“Jadi program ini dilaksanakan oleh Bapak Kasad untuk seluruh Kodam, seluruh Indonesia melaksanakan tanam mangrove. Intinya kita di sini TNI AD menyatu dengan alam dan dampak kedepannya dapat mengurangi abrasi dan menhidupkan ekosistem laut, supaya ada mungkin ikan dan kepiting serta biota laut lainnya bisa bermain di sini, sehingga masyarakat juga bisa menikmati nanti kalau sudah tumbuh hasilnya di sini untuk mangrove ini,”ujar Danramil 0911-2 Sebatik.
Bakri menyebutkan dalam program ini ada 1000 bibit Mangrove yang ditanam di pantai desa Tanjung Aru, yang melibatkan seluruh unsur kecamatan.
“Ada Camat Sebatik Timur, Camat Sebatik Utara, Danki Pamtas, Marinir dan Pos AL, Pemadam Kebakaran, Satpol PP serta Desa Tanjung Aru, Tanjung Harapan, Bukit Aru Indah, Sungai Nyamuk. Kita juga melibatkan pelajar dari Pramuka dua sekolah As Adiyah dan Nurul iman,”sebut Mayor Arm Mohammad Bakri.
Dia berharap, dengan program menyatu dengan alam tersebut, ke depan apa yang terlah dilaksanakan bersama masyarakat, dapat bermanfaat untuk semua dan masyarakat bisa melanjutkan memelihara, sehingga anak cucu kita ke depan juga nanti dapat merasakan.
“Karena apabila mangrove ini sudah tumbuh subur bakal menjadi ekosistem untuk laut yaitu ikan dan biota laut lainnya akan masuk ke sini. Jadi masyarakat mungkin tidak usah jauh-jauh ke laut tapi bisa mencari ikan di dalam bakau ini,”pungkasnya. (*)
Editor: OV
