NUNUKAN – Lomba karaoke desa Binusan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia berlangsung meriah sejak awal hingga babak final. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaik mereka dengan karakter vokal yang khas dan penuh semangat.
Ketua juri, Herison, S.Pd mengungkapkan seluruh peserta memiliki kualitas suara yang baik.
“Peserta-pesertanya semuanya bagus, mereka mengeluarkan power dan kekuatan karakter suara masing-masing. Yang kita nilai adalah suara dengan karakter khas, karismatik, dan itu menjadi poin penting bagi juri,” ujarnya, Senin (18/8).
Dari 15 peserta yang tampil, persaingan dinilai cukup berat karena masing-masing memiliki ciri khas tersendiri sesuai lagu yang dibawakan. Menurut Herison, lomba ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga wadah untuk mencari bibit-bibit penyanyi berbakat di daerah. Ia pun berharap kegiatan ini bisa diprogramkan hingga tingkat provinsi.
“Kalau bisa, lomba seperti ini diprogramkan ke tingkat provinsi dan kembali ke Gubernur untuk memfasilitasi. Dengan begitu, dari lomba karaoke ini kita bisa menemukan cikal bakal bakat dari berbagai daerah,” tambahnya.
Herison juga mencontohkan Desa Binusan yang setiap tahun rutin menyelenggarakan lomba karaoke. Program ini terbukti mampu memobilisasi masyarakat untuk menggali potensi sekaligus bersinergi dengan pemerintah.
“Minat dan bakat masyarakat bisa tersalurkan, tidak hanya bekerja, tetapi juga bisa mengekspresikan diri lewat lagu. Apalagi dalam momen HUT RI ke-80 ini, semangat peserta benar-benar luar biasa,” tutupnya.
Adapun peserta lomba tahun ini terdiri dari 50 persen warga Desa Binusan dan 50 persen berasal dari luar desa, sehingga menambah semarak sekaligus memperluas jangkauan kegiatan.(*)
