NUNUKAN-Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kecamatan ke-16 Tahun 2020 yang dilaksanakan dihalaman Kantor Kecamatan Sebatik Kabupaten Nunukan selama empat hari, resmi ditutup Asisten III, H Asmar mewakili Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid, Minggu (2/2/20).
Kepala Desa Tanjung Karang, Anir menuturkan Pada kesempatan ini juga saya ingin mengucapkan terimah kasih kepada seluruh tamu undangan yang sempat hadir pada malam ini semoga langkah kaki hadirin sekalian dapat bernilai ibadah disisi Allah swt.
Kepada rekan-rekan panitia MC dunia akhirat, team sound sistem serta seluru Masyarakat yang telah berpartisipasi saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Apabila ada hal-hal yang kurang berkenan dalam pelaksanaan MTQ baik itu sambutan, pelayanan saya selaku ketua panitia memohon maaf yang sebesar-besarnya sesungguhnya kami sudah berusaha, namun itulah yang bisa kami persembahkan.
Menutupi sambutannya Kepala Desa Tanjung Karang berpantun yang indah di keluarkan sebagai ucapan sambutan penutup, “Ke Nunukan lewat Bambangan, air nya tenang tidak bergelora, jika Al-Qur’an jadi pedoman, hidup tenang tidak bergelora,” ucapnya.
Sementara Kasi Sosek dan pendapatan, Abdul Rahman menyampaikan, Seperti setiap tahunnya dalam MTQ tingkat kecamatan ada saja yang unik dimana kita lihat berbagai kegiatan dan disisi lain kegiatan expo berbagai dari wilayah kecamatan Sebatik pun ikut berjualan. Kegiatan expo dalam acara MtQ ke 16 tingkat kecamatan Sebatik serta ditutup dengan lagu kasidah modern, tari tarian anak-anak dari paud.
Sebagai Juara umum MTQ tahun kemarin tingkat kecamatan sebatik, Kata Abdul, di menangi desa Padaidi yang digelar digelar di desa Sungai Manurung dan tahun 2020 piala juara umum di pertaruhkan kembali didesa Tanjung Karang sebagai tuan rumah tahun ini.
Kegiatan expo dalam event ini, Alhamdulillah saya masuk di kecamatan Sebatik ini pada tahun 2017 itu sudah ada Expo, ketika ada event ukuran tingkat kecamatan itu akan selalu ada Expo bahkan saya sebelum 2017 itu sudah ada ekspo artinya ketika kita dari panitia membuat suatu stand memberi kesempatan kepada masyarakat untuk berdagang selaku pelaku usaha mikro kecil menengah, kita memberikan kesempatan masyarakat untuk berdagang. Dari kulinernya itu kebanyakan dari masyarakat dan untuk instansi itu ada sendiri standnya dimana instansi tersebut akan mengeluarkan stand sesuai dengan fungsi masing-masing misalnya dari Puskesmas, dari stand Expo itu akan memberi layanan kesehatan secara gratis, kata Abdul Rahman.
Dia menyebutkan Adapun keputusan hasil dewan hakim dengan nilai 45 poin desa Balansiku, 66 poin Desa Tanjung Karang dan 78 poin desa Sungai Manurung dan juara umum 88 poin desa Padaidi dan ketiga kalinya menjuarai di Kecamatan Sebatik.
“Insa Allah sesuai dengan jadwal dari kabupaten itu akan dilaksanakan kafilah akan masuk pada tanggal 21 februari 2020 di kecamatan Sebatik Tengah selaku tuan rumah untuk tingkat kabupaten dalam hal ini untuk persiapan tingkat kabupaten, kami nantinya setelah selesai kegiatan mtQ tingkat kecamatan akan kami kembalikan ke ketua LPTQ yang di ketuai camat Sebatik. Akan kami rapatkan dan dibentuk ketua kafilah yang akan diberangkatkan, yang jelas peserta kami yang sudah melalui penjaringan tingkat kecamatan MTQ yang sebentar lagi akan kami tutup pada tahun 2020 tingkat kecamatan sudah siap untuk ke tingkat kabupaten,” jelas Abdul Rahman.
Diakhir, Bupati memberikan sambutan yang di bacakan H Asmar menyampaian atas nama pemerintah daerah kabupaten Nunukan, mewakili segenap Masyarakat Nunukan, saya menyampailan terima kasih kepada panitia yang telah bersusah payah mempersiapkan kegiatan ini dan alhamdulillah hingga selesai dan di tutup malam ini.
Tidak lupa ucapan terima kasih kepada Para Peserta yang telah bertanding, baik Qori, Qoriah dan peserta lainnya. Kegiatan ini tentu sangat melelahkan dan menyita banyak banyak waktu dan tenaga. Kepada panitia dan peserta sekalian, kita semua haruslah berserah diri dan yakinlah apa yaang telah kita lakukan ini, insya Allah menjadi ammal ibadah di sisi Allah SWT.
“Para peserta sekalian kalian yang telah terpilih merupakan yang terbaik untuk bertanding pada MTQ tingkat kecamatan sebatik ini. Saya yakin kalian semua sudah menampilkan yang terbaik, namun penilaian juri tentu yang menentukan akhirnya, untuk itu kita semua harus tunduk dan patuh atas keputusan dewan juri Saya yakin keputusan dewan jurilah yang terbaik,'”Tuturnya.
Tambahnya, Yakin Keputusan dewan jurilah yang terbaik. Saya ucapkan selamat kepada para pemenang dan jangan bersedih bagi yang belum menang, yang juara jangan jumawa, yang jaya jangan riya. Persiapkan diri kalian dengan berlatih dan disiplin karena tantangan bertanding ketingkat lebih tinggi sudah didepan mata yaitu MTQ tingkat Kabupaten dan kepada yang belum juara jangan putus asa teruslah berlatih dan meningkatkan kemampuan kalian insya allah masih banyak kesempatan bertanding diwaktu mendatang.
“Pelaksanaan MTQ ini tidak hanya sampai disini, masih ada MTQ tingkat Kabupaten, MTQ tingkat provinsi dan Nasional, persiapankan mental dan spiritual diri kalian untuk jenjang prestasi yang lebih tinggi. Berlatihlah dengan rutin dan disiplin sehingga mampi mengukir prestasi terbaik dan membawa nama harus Kecamatan Sebatik dan Kabupaten Nunukan. Harapan kita juga dapat berprestasi ditingkat provinsi Kalimantan Utara maupun tingkat Nasional,”Terangnya.
Akhirnya, dengan mengharapkan ridho dan hidayah dari allah SWT, seraya mengucapkan alhamdulilah hirobbil’alamin, pertandingan MTQ tingkat Kecamatan Sebatik Tahun 2020 dengan ini saya nyatakan resmi ditutup.
Reporter: Dhin