NUNUKAN-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nunukan mengumumkan pendafraran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang akan ditutup pendaftarannya pada Selasa malam (29/11) pukul 23.59 wita.
“Hari ini terakhir pendaftaran PPK untuk di Kabupaten Nunukan, berdasarkan update pendaftar 472 orang. Pendaftar ini dalam waktu dekat kita akan lakukan tes tertulis dan CAT,” ujar Muhammad Rusli Divisi Sosialisasi KPU Nunukan.
Untuk tes CAT bagi pendaftar dari Sei Menggaris dan Nunukan akan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Nunukan, kemudian untuk Sebatik dari 5 Kecamatan akan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sebatik. Kemudian di wilayah Sebuku, Sembakung dan Tulin Onsoi wilayah tesnya akan dilakukan di SMA Negeri 1 Sebuku.
Sedangkan untuk yang di Lumbis dari Lumbis Atulai, Lumbis Hulu, Lumbis Pansiangan dan Lumbis Ogong akan dilaksanak tes CAT di SMA Negeri 1 Lumbis.
“Pelaksanaan tes CAT ini akan kami laksanakan di antara tanggal 5 -7 Desember 2022, berjalan dengan baik,” jelas Rusli.
Dia menerangkan, setelah dilaksanakan tes CAT, bagi yang lolos nanti akan mengikuti tes wawancara lagi yang sudah kita jadwalkan sesuai dengan surat dinas yang kami terima dari KPU RI.
“Waktunya terjadwal sendiri yang jelas di bulan Desember dna pelantikan untuk PPK ini akan dilaksanakan pada tanggal 4 Januari 2023 pelantikannya. Jadi terkait dengan tes tertulisnya dan wawancara di bulan Desember. Mereka setelah dilantik akan mengikuti tahapan-tahapan yang paling dekat yaitu multari,” ujarnya.
Saat disinggung mengenai honorer PPK, Rusli menyebutkan terkait dengan honor PPK ada kenaikan 100 persen.
“Ada kenaikan 100 persen, misalnya kemarin itu Rp. 500 ribu, tahun ini naik untukjumlah pastinya belum dipastikan yang jelas itu menjadi Rp. 1 juta lebih, kenaikan honor PPK dikarenakan peristiwa tahun 2019 lalu dan geografisnya yang dilihat. Jadi kenaikan honorer PPK itu sama seluruh Indonesia dan kenaikan itu juga dibarengin dengan beban kerja itu karena setelah Pemilu di Februari dilanjut dengan tahapan Pilkada di bulan November itu Pemilihan pilkadanya nanti jadi sangat kompleks untuk teman-teman penyelenggara Pemilu nantinya baik PPK maupun PPS yang kami rekrut,”pungkasnya. (**)