NUNUKAN-Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih jadi primadona bagi milenial di Indonesia khususnya Kabupaten Nunukan. Hal ini nampak jelas para kaum milenial antusias berbondong-bondong untuk mengikuti seleksi untuk masuk sebagai anggota Polri.
Berdasarakan kalender pendidikan Club Polri, Akademi Kepolisian, Taruni, Bintara dan Tamtama. Polri kembali melakukan penjaringan bagi putra-putri daerah tahun 2021.
Polres Nunukan salah satu pengemban dalam penerimaan pendaftaran calon Polri, melalui tahapan administrasi, dimana seluruh peserta yang memenuhi persyaratan akan mengirimkan ke tingkat Polda untuk mengikuti tahapan berikutnya.
Kepada Pembawakabar.com Kasubag Humas Polres Nunukan, AKP. M. Karyadi mengatakan pendaftaran hingga saat ini masih digabung dan kini sudah 150 para pendaftar. Saat ini masih dalam pengurusan berkas, SKCK, SIM, dan pengambilan nomor pendaftaran.
“Untuk semetara masih digabung, kita belum rinci berapa yang mengikuti akademi kepolisian, kemudian untuk yang bintara dan tamtama, masih bercampur, mungkin kurang lebih sudah hampir 150 orang, yang mendaftar mungkin akan terus bertambah yah, ujar AKP. M. Karyadi , (26/3/2021).
Penerimaan khusus dari penghargaan prestasi akademik dan prestasi akademik non akademik yaitu tindakan dan pramuka bakat, juga menjadi biaya dalam proses seleksi.
Ia menyebutkan,para peserta harus memenuhi syarat dan usia tidak melebihi 21 tahun saat mendaftar.
“Jumlah personel yang akan diterima tergantung jumlah animo yang mendaftar, sehingga semakin banyak pendaftar maka pertimbangan yang akan diterima juga akan lebih banyak. Kalau dibandingkan antara Nunukan, Tarakan dan Bulungan memang tidak sama karena pada tahun sebelumnya Nunukan yang terbanyak pendaftarnya,” ujar Karyadi.
Karyadi juga menyebutkan Kabupaten Nunukan yang umum adalah tinggi badan usia tidak melebihi target 21 Tahun, KTP berdomisili di wilayah Kabupaten Nunukan, Pungkasnya. (*)