RDP Batal, PT. Adindo Hutani Lestari Mangkir, Wakil Ketua I DPRD Nunukan Tegaskan Ini

NUNUKAN-Pihak Perusahaan PT. Adindo Hutani Lestari mangkir (Tidak Hadir) saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di ruang Ambalat I DPRD bersama warga dan Instansi terkait, Rabu (23/2/2022).

RDP tersebut guna membahas terkait sengketa lahan milik warga bernama Simo Ingkan dengan PT. Adindo Hutani Lestari.

Bacaan Lainnya

Hadir dalam rapat tersebut diantaranya, Perwakilan Simo Ingkan, Perwakilan Tata Pemerintahan Kabupaten Nunukan serta sejumlah anggota DPRD Nunukan.

Suasana Ruang Rapat Ambalat I hanya diisi Anggota DPRD, Perwakilan Simo Ingkan dan Perwakilan Tapem Nunukan.

Wakil Ketua I DPRD Nunukan, H. Saleh yang memimpin rapat tersebut mengungkapkan kekecewaan nya terhadap PT. Adindo Hutani Lestari yang tidak hadir setelah diundang.

“Kami DPRD bukan ini kali saja  mengundang Adindo. Paling tidak hadirlah saat diberikan undangan, karena kami ini memperjuangkan masyarakat  apalagi masyarakat lahannya tersebut lebih duluan dikelola oleh masyarakat daripada Perusahan Adindo,” ujar Saleh.

Pihaknya juga akan mengundang kembali PT Adindo Hutani Lestari untuk RDP selanjutnya.

” Kami akan mengundang lagi pihak perusahaan Adindo agar bisa menghadiri, karena kami DPRD yang memediasi saja dan juga pihak terkait, untuk mencarikan jalan terbaik untuk masyarakat yang tertindas ini,”tegasnya.

Seleh menjelaskan , Pihak DPRD Nunukan telah melakukan pemanggilan terhadap Perusahaan Adindo melalui bersurat resmi dan juga telah beberapa kali dikonfirmasi namun tidak ada jawaban.

” Sekretariat kita sudah coba menghubungi, tetapi tidak direspon bahkan pihak yang di hubungi whatsapp aktif saja tapi tidak dibalas, makanya kita akan menyurat lagi. Kalau sudah berkali-kali kami menyurat  dan tidak hadir lagi kami pasti main keras sedikit. Karena jika tidak hadir, masalah ini tidak ada solusinya. Yang jelas Perusahaan ini mangkir,”ungkapnya.

Dia juga menyebutkan dalam RDP hampir semua tidak menghadiri rapat tersebut, dari 14 Instansi maupun perorangan yang hadir hanya Tata Pemerintahan Kabupaten Nunukan dan Perwakilan Simo Ingkan.

“Kita harapkan semua bisa hadir, karena yang hadir dari Tapem saja. Kita ada 14 instansi maupun perorangan yang kita undang, kita akan hadirkan semua paling tidak Jumat nanti lah. Saya harap pihak-pihak yang diundang ketika ada undangan seperti ini hadirlah, karena kami di DPRD banyak tugas. Disaat ada waktu luang seperti ini bisa dijadwalkan untuk hadir, Kami di DPRD juga mungkin agak keras juga nantinya jika yang di undang sampai tiga kali tidak hadir,”Tegasnya. (**)

[jetpack-related-posts]