NUNUKAN-Masyarakat Nunukan mengeluhkan infrastruktur jalan yang banyak rusak dan penyediaan air bersih yang belum terjangkau. Keluhan itu disampaikan warga kepada Anggota DPRD Nunukan Joni Sabindo yang menggelar reses di Jalan Pongtiku Kelurahan Nunukan Tengah Kecamatan Nunukan, Minggu (24/11/19).
Joni Sabindo menyatakan Terkait usulan-usulan warga yang sudah kita lakukan tadi, semuanya rata-rata mengeluh mengenai masalah jalan, kemudian masalah air bersih baik yang ada di Pongtiku maupun di Desa Binusan, karena itu sama sekali belum terjangkau khususnya Kilo Meter 2 sampai Kilo Meter 8.
Dia juga menyebutkan masalah bantuan perumahan yang juga menjadi keluhan warga, karena ada dua warga yang mampu mendapatkan bantuan bedah rumah, sementara masih banyak warga yang rumahnya tidak layak namun tidak mendapatkan bantuan.
“Masalah ini kita juga belum tahu kebenarannya, bahwa ada beberapa warga yang mampu mendapatkan bantuan bedah rumah, ini patut ditelusuri kembali jangan sampai ini cuma laporan tanpa bukti,” ujarnya.
Bindo sendiri mengaku prihatin atas keluhan warga tersebut. Apalagi soal jalan, karena kualitas jalan yang buruk akan membahayakan warga yang beraktivitas setiap hari menggunakan jalan tersebut.
“Beberapa akses jalan ini sangat prioritas khususnya di Jalan Pongtiku yang menuju Kampung Baru itu jalannya sudah putus dan perlu perhatian pemerintah, mengapa perlu perhatian karena ini jalan poros tengah untuk menjangkau kantor DPRD, Kantor Bupati, melalui jalan ini jauh lebih dekat. Kemudian Jalan Kampung Pisang di Persemaian dan Jalan Binusan dalam itu sangat parah, sangat membahayakan penguna jalan,”Katanya.
Lanjutnya, untuk permasalahan air bersih di wilayah Binusan yang sama sekali belum terjangkau khususnya kilo meter 2 dan 8, sementara untuk di Pongtiku hanya sampai di wilayah Rt 17 dan 19 itu di titik persimpangan gereja GPSI Maranatha II, keatasnya itu belum dijangkau. Ini juga yang menjadi perhatian ke depan, karena ini usulan warga menyampaikan kebutuhan air bersih. Sumbernya dari wilayah ini (Pongtiku), sementara ada beberapa titik wilayah sekitar Rt 17 dan 19 justru belum mendapatkan air bersih, ini perlu keadilan sosial yang patut diperjuangkan ke depan.
Meski begitu, Bindo berharap warga untuk bersabar. Sebab, untuk memperjuangkan aspirasi perbaikan jalan dan usulan lainnya butuh waktu dengan mekanisme dan aturan yang mesti dilalui.
Namun, dirinya berusaha meyakinkan, semua harapan dan aspirasi warga tersebut akan disampaikan dan diperjuangkan di DPRD Nunukan agar direalisasikan. (PK-1)