NUNUKAN — Hari terakhir pendaftaran calon bupati dan wakil bupati di KPU Kabupaten Nunukan berlangsung dengan pengamanan ketat dari Polres Nunukan.
Pengamanan dilakukan sejak 27-29 Agustus 2024. Guna mengantisipasi pelanggaran hukum dan kecelakaan lalulintas, Polres Nunukan menempatkan personilnya dibeberapa titik.
Kapolres Nunukan AKBP Bonifasius Rumbewas melalui Kabag OPS AKP Bobi Paskipranata mengatakan, hari pertama, sebanyak 100 personel dikerahkan, yang kemudian meningkat menjadi 120 personel pada hari kedua. Langkah ini diambil setelah intelijen melaporkan bahwa massa pendukung calon semakin banyak.
“Pengamanan kami bagi ke dalam beberapa titik, termasuk di kantor KPU dan lokasi-lokasi strategis lainnya,” ujar AKP Bobi, Kamis (29/8).
Dari total personel, 50 orang ditugaskan untuk pengawalan, sementara 20 personel lalu lintas dan 15 anggota reskrim disiagakan untuk mengantisipasi potensi pelanggaran hukum.
Pada hari ketiga,lanjut Bobi jumlah massa pendukung terlihat lebih ramai dibandingkan sebelumnya. Untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas, Polres menambah 30 personel lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan.
“Kami berupaya memastikan semua berjalan lancar, dan alhamdulillah, hingga saat ini tidak ada kendala berarti,” tambahnya.
Situasi di lapangan terpantau tertib, dengan massa pendukung yang kooperatif dan saling menghargai.
“Kami berharap semua dapat kembali ke rumah dalam keadaan selamat,” tutup AKP Bobi, menandakan keberhasilan pengamanan pada hari ini.
(*Hz)
