NUNUKAN-Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Kabupaten Nunukan mengeluarkan release data penanganan Covid-19 pertanggal 6 april 2020.
Data ini dilaporkan langsung oleh Juru bicara Gugus Tugas, Aris Suyono melalui releasenya, Senin (6/4/2020).
Aris dalam releasenya menyampaikan, hari ini kami mendapatkan bantuan alat pelindung diri (APD) dan Masker dari BNPB. Alat pelindung diri yang kami terima berupa baju coverall sebanyak 700 pcs untuk Rumah Sakit Nunukan.
Sedangkan untuk Dinas kesehatan sebanyak 150 pcs yang nantinya kita sebar diseluruh puskesmas yang ada di Nunukan, kemudian maskernya ada sebanyak 20 kotak atau 2000 pcs.
Dikatakan Aris, secara bertahap kita akan melaksanakan pemeriksaan foto toraks, terutama bagi orang dalam pemantauan (ODP) yang saat ini sedang dikarantina di Rusunawa sebanyak 43 orang.
“Saat ini yang sudah menjalani foto toraks sebanyak 8 orang, tiga diantaranya ada indikasi phenomia dan kita sudah pindahkan ke ruang isolasi di Rsud Nunukan,” Jelas Aris.
Aris menyebutkan, Tim Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 melalui Dinas Sosial akan memberikan bantuan sembako untuk membantu kelangsungan hidup dari keluarga 43 Orang yang dalam pemantauan dan 4 orang yang saat ini dibangsal isolasi.
” Mudah-mudahan ini dapat membantu kelangsungan hidup pihak keluarganya yang menjalani karantina,”Ujar Aris.
Aris mengungkapkan, hari kita mendapatkan data baru Orang dalam pemantauan (ODP) dua orang, kemudian tiga orang sudah selesai melakukan karantina mandiri. Jadi sampai hari ini odp yang masih dipantau berjumlah 80 orang.
“Dari 80 ODP ini terbanyak dinunukan sebanyak 44 orang, Nunukan Selatan 9, Sebuku 1, Lumbis 4 orang, Krayan 1, Krayan Timur 1, Semenggaris 3 orang,, Sebatik Timur 1 Sebatik Tengah 7, Sebatik Barat 3, Sebatik 2 dan Sebatik Utara 6 orang,” Sebut Aris.
Kemudian untuk orang tanpa gejala (OTG) yang masih dipantau sebanyak 20 orang. Lalu untuk pasien dalam Pengawasan (PDP) yang baru ada 3 orang, untuk tiga orang ini ada kasus kontak berat, kasus konfirmasi di Rsud Nunukan dan terhitung masuk Isolasi hari ini.
“Total PDP hingga hari ini yang dirawat di Rsud Nunukan ada 6 orang dan ODP dengan Keburukan 4 orang. Total yang dirawat di Rsud Nunukan berjumlah 14 orang,” Ungkap Aris.
Perkembangan untuk 4 orang pasien Positif, kata Aris, data yang kami terima hari ini, tidak ada keburukan, artinya kondisinya membaik.
Aris juga menyampaikan, kami dari tim gugus menghimbau bahwa dengan perkembangan kasus saat ini, ditengah-tengah masyarakat kita, kami menyakini masih banyak terdapat orang tanpa gejala (OTG) yang mereka tidak menyadari bahwa mereka orang tanpa gejala.
Kalau kita melihat penumpang di KM Lambelu, saat ini yang kita tracing itu tidak banyak jumlahnya padahal didata jumlah manifestnya itu 250. Sayangnya kelengkapan alat kita yang tidak lengkap, sehingga kita tidak dapat menjangkau mereka.
Oleh itu, sesuai himbauan WHO dan kemenkes, mulai hari ini seluruh masyarakat setiap keluar rumah diwajibkan mengunakan masker.
“Gunakan masker mu apapun itu, yang dari kain pun tidak apa-apa,” himbau Aris. (OV)