Tingkatkan Pendidikan Bagi Warga Lapas, Pemkab Nunukan Luncurkan Kejar Sitoga

NUNUKAN-Pemerintah Kabupaten Nunukan berupaya meningkatkan akses pendidikan bagi warganya, termasuk warga binaan di Lapas Kelas IIB Nunukan. Melalui kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Lapas, program pendidikan kesetaraan dihadirkan untuk menjamin hak belajar bagi semua warga, sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945.

Bacaan Lainnya

Sebanyak 70 warga binaan telah mendaftar untuk mengikuti pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C secara gratis.

Mewakili Bupati Nunukan, Kepala Dinas Pendidikan Nunukan, Akhmad, menjelaskan bahwa program “Kejar Sitoga” diluncurkan dengan pendekatan tutorial siaga, yang memungkinkan pendidikan dilaksanakan di dalam Lapas. Hal ini bertujuan agar warga binaan tidak hanya menjalani hukuman, tetapi juga bisa meraih pendidikan yang setara. Akhmad menyatakan.

“Alhamdulillah, ada 70 warga binaan yang mengikuti paket ini,”ujar Akhmad Rabu (27/11).

Setelah menyelesaikan program ini, diharapkan mereka dapat memperoleh ijazah sebagai bukti pencapaian pendidikan. Untuk mendukung kelancaran proses belajar, alat tulis telah dibagikan kepada peserta, sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan.

Program ini melibatkan tenaga pengajar yang difasilitasi oleh Dinas Pendidikan, memastikan bahwa pendidikan dapat berlangsung dengan efektif. Dengan cara ini, Pemkab Nunukan berkomitmen untuk memberikan kesempatan belajar bagi seluruh warga, tanpa terkecuali, serta membantu mendukung reintegrasi sosial mereka setelah masa hukuman.(*)

Dengarkan Kami di Aplikasi Solatafm Nunukan