NUNUKAN,Pembawakabar.com- Wakil Bupati Nunukan, H Hanafiah melakukan monitoring ke wilayah II di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), Rabu (8/9).
Dalam kunjungannya ke Pulau Sebatik, Wabup Hanafiah menijau beberapa pembangunan sekolah dan pembangunan fisik lainnya yang bersumber dari dana APBN, APBD Provinsi Kaltara dan APBD Kabupaten Nunukan.
Beberapa lokasi yang ditinjau Wabup Hanafiah, rumah Embung Lapio Sebati Barat, pembangunan lanjutan Jembatan wisata Mangrove Bebatubais Desa Setabu Sebatik Barat, Rekontruksi Jalan Padaidi Sebatik.
Kemudian Pembangunan ruang kelas baru (RKB) SDIT Al Huda Sebatik, Peningkatan Jaringan Irigasi Tanjung Aru Sebatik Timur dan Rekontruksi jalan Poros Tengah Pulau Sebatik Kecamatan Sebatik.
“Monitoring ini untuk melihat progres kegiatan program pembangunan fisik lebih dekat yang sudah dikerjakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sekaligus menjadi perhatian ketika ada masalah yang ditemukan. Kita akan tidak lanjuti jika ada masalah baik itu masalah kualitas dan kuantitas agar tidak berkelanjutan,” tutur Hanafiah kepada awak media yang turut serta dalam kegiatan monitoring ke Pulau Sebatik.
Ia menambahkan, dari semua hasil yang telah dimonitoring sudah sesuai dengan acuan yang ada. “ Untuk seluruh kegiatan sudah bagus, hasil yang mereka lakukan sesuai harapan, seperti kegiatan pembangunan jembatan Mangrove Bebatubais yang ada di Desa Setabu secara keseluruhan hal tersebut bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Hanafiah.
“Saya senang, yang pertama bisa mempertahankan lingkungan hijau, kedua ada potensi ekonomi masyarakat yang bisa ditingkatkan. Hiburan juga buat masyarakat sekaligus ada proses edukasi kepada anak-anak untuk menjaga lingkungan,” tambahnya.
Sementara itu dengan program peningkatan jalan dan jembatan di Desa Padaidi Sebatik, dikatakan Hanafiah juga telah sesuai kontrak. Ada kerangka acuan yang dikerjakan dari akses jalan serta jembatan tersebut telah ditingkatkan, yang sangat bermanfaat untuk akses transportasi warga sekitar.
Sama halnya program fisik peningkatan jaringan irigasi di Desa Tanjung Aru Sebatik Timur, untuk produksi padi yang bagus dan meningkat.
Hanafiah menuturkan, animo masyarakat sangat baik dalam melakukan cocok tanam (Bertani) dengan begitu yang tentunya menghasilkan peningkatan produksi padi
“Saya kira ini merupakan kabar bagus, karena kedepan berdampak pada peningkatan produksi panen padi, jadi perlu kita dukung,” ungkapnya. (**)