NUNUKAN,Pembawakabar.com-Desa Binusan, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan terpilih sebagai peserta lomba Binter menuju desa mandiri wilayah Kodim 0911 Nunukan di Pusat Teritorial Angkatan Darat, Mabes TNI.
Berkaitan dengan penilaian tersebut, Tim penilai dari Markas Pusat Teritorial Angkatan Darat (Mapusterad) yang di pimpin Letkol Inf Riswanto didampingi Kasi Ter Korem 092 Maharajalila dan Komandan Kodim 0911 Nunukan, Kepala desa Binusan Rudihartono dan perwakilan Masyarakat adat Tidung meninjau dan menilai teritorial dan pembangunan desa Binusan, Senin (9/8).
Beberapa lokasi yang ditinjau Rumah Adat Tidung, Hutan Mangrove serta air terjun.
Riswanto mengatakan, Desa Binusan Mandiri merupakan suatu desa yang pasti di contoh oleh desa-desa lain, salah satu contoh yang dibangun oleh desa Mandiri desa Binusan adalah membangun rumah adat Tidung dengan swadaya dan dana desa.
“Dengan selalu bersinergi Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang memacu terus agar desa Mandiri ini terus berkembang dan ini salah satu tujuan dari pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat kita,” kata Riswanto.
Dia menambahkan, Kodim sebagai pembina kewilayahan dan babinsa sebagai pembina desa, memberikan pendampingan kepada desa mandiri dan itu ada penilaian tersendiri dari kami.
Untuk lomba Binter tersebut, Riswanto menyebutkan ada 30 kodim yang di perlombakan namun berdasarkan klasifikasi, kodim Nunukan masuk klasifikasi C artinnya kodim kepulauan, kodim perbatasan dan kodim daerah rawan.
“Ini salah satu kodim penilaian yang di lomba kan masuk dalam klasifikasi C,” ujarnya.
Riswanto mengharapkan dengan kunjungannya ke Kodim Nunukan tepatnya di desa Binusan yang saat ini menjadi peserta lomba Binter dapat memacu semangat untuk mandiri.
“Jadi ini bukan hanya penilaian, melainkan membenahi satuan, wilayah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan kemanunggalan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Binusan Rudihartono menuturkan, dalam kunjungan tim penilai dari Mabes TNI yang di pimpin oleh Letkol Inf Riswanto dari Pusat Teritorial Angkatan Darat untuk menilai teritorial desa Binusan untuk di ikut sertakan dalam lomba Binter tingkat Nasional.
“Dalam lomba Binter ini, Indikator penilaiannya kemandirian Desa Binusan adalah pembangunan desa. Alhamdulillah desa Binusan memenuhi syarat karena dilihat dari segi pembangunan diantaranya wisata rumah adat dan hutan mangrove serta fasilitas umum,” ujarnya.
Lanjut Rudi, ada sedikit masukkan yang kita terima tadi dari tim penilai lomba Binter yaitu lebih ditingkatkan lagi apa yang telah dibangun desa Binusan.
“Sarannya ditingkatkan lagi apa yang telah kita bangun, termasuk yang belum terlaksana yaitu wisata persawahan dan wisata kebun kelapa pandan. Kedepannya ini akan lakukan untuk dua wisata ini,” sebutnya.
Menurut Rudi, Desa Binusan terpilih sebagai peserta lomba Binter dikarenakan, Kodim 0911 Nunukan lebih mendukung fasilitas desa Binusan termasuk teritorialnya.
“Terima kasih kepada Kodim 0911 Nunukan yang sudah memberikan kepercayaan dan menunjuk Desa Binusan sebagai kategori satu-satunya Desa mandiri yang terpilih untuk ikut lomba Binter dengan membawa pembangunan dan wisata yang kami bangun.” Pungkasnya.
Untuk diketahui, Rudihartono menjabat sebagai kepala desa Binusan telah berjalan 2 tahun dan mampu merubah wajah desa Binusan semakin maju dibantu dengan berbagai komponen yang ada di desa Binusan. (*)