Sampah Berserakan di Bahu Jalan dan Jembatan, Begini Jawaban DLH

NUNUKAN-Sampah merupakan salah satu indikator yang dapat merusak lingkungan, selain merusak lingkungan, juga memberikan dampak yang tidak sehat bagi masyarakat. Terutama aroma yang tidak sedap dan menganggu pengendara yang melintas di jalan tersebut.

Dua titik tempat pembuangan sampah yang berada di Jalan Pongtiku (Kampung Tator) terpantau tampak sampah berserakan ke bahu jalan, Kamis (10/3).

Bacaan Lainnya

Salah satu masyarakat yang melintas di jalan itu, Assen (20) mengeluhkan jika aroma sampah sangat tidak sedap, selain itu sampah mulai masuk ke badan jalan.

Assen juga mengungkapkan dengan dampak sampah yang berserakan tersebut hewan liar seperti anjing banyak berkeliaran di jalan tersebut.

“Ini sangat mengganggu sekali, mulai dari sampahnya, hingga anjing yang berkeliaran di jalan itu,” ungkap Assen.

Dia mengharapkan Pemerintah khususnya Dinas Lingkungan Hidup segera bertindak, agar lingkungan tidak tercemar, hal tersebut dikarenakan sampah tersebut tepat di atas jembatan.

” Sampah ini kan ada di dua titik, yang kita khawatirkan sampah yang di atas jembatan itu, jangan sampai jatuh ke bawah sungai, hal itu tentu juga mencemari sungai,”

“Harapan kami Dinas terkait segera bertindak untuk mengangkut sampah tersebut,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Joned saat dihubungi mengatakan, pihaknya akan menindak lanjuti.

“Baik, nanti kami tindak lanjuti,”ujar Joned.

Disoal mengenai kendala, Joned mengatakan dirinya harus mengkonfirmasi ke petugas pengangkut.

” Saya harus konfirmasi ke petugasnya dulu ya pak. Malau untuk berserakan di area TPS, memang semua TPS demikian, karena volume sampah tidak sebanding dengan vol timbulan sampah yang ada,” jelasnya.

Kendala pengangkutan sampah dikatakan Joned hal tersebut dikarenakan keterbatasan armada pengangkut. Namun pihaknya akan segera mengoptimalkan pengangkutan sampah tersebut.

” Ya armada saja yang terbatas, langkah kita akan Optimalkan armada yang ada,” pungkasnya. (*)

 

[jetpack-related-posts]