NUNUKAN-Pemerintah Kabupaten Nunukan fokus dalam menanggani covid-19 di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid meminta seluruh aparat TNI Polri dan seluruh jajaran Pemda untuk melakukan pengetatan di jalur-jalur ilegal dari Malaysia untuk mencegah masuknya virus corona B117 berasal dari negara India yang kini dikabarkan beredar di Malaysia hingga Sebatik Malaysia.
“Sesuai arahan presiden bahwa seluruh daerah, Kepala daerah dan satgas penangganan covid-19 harus fokus didaeranya masing-masing untuk melakukan pencegahan dan pembenahan ekonomi. Saya kira kedepan selain mengevaluasi pemerintahan saat ini, kita fokus ke covid-19,” Kata Asmin Laura Hafid, Jumat (4/6).
Dia menuturkan untuk mencegah penyebaran covid-19 termasuk mencegah masuknya virus corona varian baru atau B117, Ia telah berkordinasi dengan seluruh jajaran ditingkat kecamatan bahwa pengamanan-pengamanan di 21 kecamatan harus dilakukan pengetatan.
“Setiap ada masyarakat yang masuk ke daerah kita wajib melakukan tes antigen dan menjalani karantina di rusunawa di Pulau Nunukan untuk dilakukan isolasi mandiri selama 5 hari,” ucapnya.
Bupati Laura juga menuturkan saat ini kita berkordinasi dengan Pamtas yang bertugas di wilayah-wilayah dengan seluruh tim kesehatan dan kecamatan untuk melakukan pengetatan.
“Baik barang maupun orang itu semua di cek, pengetatan ini sesuai arahan Pemerintah pusat,” ujarnya.
sementara dengan adanya beberapa wilayah yang bergantung dengan produk malaysia dan kondisi malaysia yang melakukan lockdown, Laura menuturkan sejak awal Malaysia sudah Lockdown, Cuma saat yang saat ini lockdown total.
”Saya sudah intruksikan ke jajaran Pemerintah daerah terutama kebutuhan sembako melalui perdagangan untuk memastikan stok sembako dan lainnya dipastikan cukup, maksudnnya belum habis tetapi kita harus memastikan sebelum habis kita harus memesan lagi. Jadi upaya kordinasi sudah ada dan berjalan,” sebutnya.
RPJMD Kabupaten Nunukan
Untuk RPJM saya kira visi misi kami sudah jelas, ada beberapa item yang perlu di jelasin cukup panjang.
“Saya harap semua wartawan mengikuti perkembangan dinamika pembahasan RPJMD di DPRD, sehingga kita bisa mengawal item peritem dan yang terpenting kita intruksikan ke seluruh jajaran Pemda untuk menyesuaikan dengan kondisi keuangan saat ini, karena melihat situasi dinamika yang ada diinternal pemerintah ini resikonya itu ada. Sehingga kita jangan terlalu bermimpi tetapi tidak bisa kita wujudkan, tetapi bagaimana anggara nyang terbatas ini kita bisa optimalkan dalam rangka mewujudkan peningkatan pembangunan dan kesejahteraa itu ada,” Pungkasnya.(*)
